Delegasi Forum W20 Summit Kunjungi Samosir, Tabur Benih Ikan, Manortor dan Belanja Souvenir

Share this:
BMG
Rombongan delegasi W20 Summit mendengarkan penjelasan tentang Huta Siallagan yang merupakan rangkaian kegiatan W20 Summit, Rabu (20/7/2022).

SAMOSIR, BENTENGTAPANULI.com – Puluhan delegasi Forum Women 20 (W20) Summit dari 20 negara mengunjungi Kabupaten Samosir sebagai rangkaian kegiatan W20 Summit, Rabu (20/7/2022).

Dari Pelabuhan Ajibata, rombongan menaiki Kapal Fery Kaldera Toba dan tiba di Pelabuhan Ambarita. Di pelabuhan, rombongan menabur 30 ribu benih ikan ke Danau Toba, sebagai salah satu tujuan pelaksanaan forum ini, yaitu environtmental sustainability.

Selanjutnya, rombongan menuju Huta Siallagan yang disambut dengan Tortor oleh keturunan Raja Siallagan beserta rombongan dari Pemkab Samosir.

Baca: Chair W20 Uli Silalahi: 4 Poin Terkait Isu Perempuan yang Penting Diangkat dalam KTT G20

Baca: Wow! TV Rusia Liput Cara Memasak Naniura dan Ombus-ombus di Samosir

Di hadapan rombongan delegasi W20, Bupati Samosir Vandiko Gultom memperkenalkan sejarah Pulau Samosir secara geologi, yakni yang terjadi atas letusan dari Gunung Toba 74.000 ribu tahun silam. Letusan tersebut merupakan letusan gunung berapi terbesar sepanjang sejarah manusia dan membentuk kaldera dan itulah Danau Toba, yang merupakan danau vulkanik terbesar di dunia.

Vandiko juga mengangkat peran perempuan dalam tradisi Batak. Dijelaskan, bagi orang Batak, peran seorang ibu (wanita) sangat dihormati. Sejak kecil telah dididik menjadi rekan pria yang sepadan, kuat, memiliki sopan santun dan berpendidikan.

“Wanita Batak adalah panutan yang luar biasa, bekerja keras demi kebutuhan anak, demi pendidikan anak. Wanita Batak adalah kebanggaan bagi kami. Demikian halnya dengan kunjungan delegasi Women 20 ini, merupakan kunjungan kehormatan bagi masyarakat Kabupaten Samosir dan kalian merupakan orang-orang hebat bagi kami,” ujar Vandiko yang disambut tepuk tangan dari rombongan W20 Summit.

Vandiko berharap, sekembalinya dari Samosir, rombongan W20 dapat mempromosikan Danau Toba dan Samosir di negara masing-masing.

Baca: Ada Objek Wisata Kuburan di Atas Pohon di Samosir, Begini Kisahnya…

Baca: Ini Sepedamotor yang Dipakai Jokowi dan Sandiaga saat Kunker ke Toba, Produk Dalam Negeri Lho…

Selanjutnya, kepada para delegasi, Gading Siallagan yang merupakan salah satu keturunan Raja SIallagan menceritakan banyak hal terkait kampung tersebut, antara lain filosofi yang terkandung pada rumah Batak, cerita batu kursi yang dijadikan sebagai meja persidangan, batu kursi sebagai tempat eksekusi serta kekerabatan dalam adat Batak.

Share this: