Seminar Super Volcano Kaldera Toba, Sekdaprovsu Harapkan Adanya Implikasi Terhadap Geo Wisata

Share this:
Sekdaprovsu R Sabrina mengikuti seminar video conference "The Window of the Earth, Erupsi ‘Super Volcano’ Kaldera Toba dan Implikasinya".

MEDAN, BENTENGTAPANULI.com – Pemerintah Provinsi Sumatera Utara bersama Himpunan Mahasiswa Teknik Geologi (HMTG) Institut Teknologi Medan (ITM) menggelar seminar “The Window of the Earth, Erupsi ‘Super Volcano’ Kaldera Toba dan Implikasinya” yang digelar di Lantai 6 Kantor Gubernur Sumut Jalan Pangeran Diponegoro, Medan, Senin (18/5/2020).

Pada seminar yang diprakarsai oleh HMTG ITM itu, Sekdaprovsu R Sabrina mengapresiasi pelaksanaan seminar tersebut karena bisa menjadi ‘jendela’ bagi masyarakat Sumatera Utara, Indonesia dan dunia, tentang Danau Toba.

BACA: Bupati se-Kawasan Danau Toba Paparkan Kaldera Toba pada Tim Assesor Unesco

“Kami sangat terima kasih. Seminar ini bisa menjadi ‘jendela’ bagi kita tentang Danau Toba. Kami sangat menghargai dan mengucapkan terima kasih,” ucap Sabrina dalam video conference webinar part 1 tersebut.

Diketahui bahwa seminar ini diikuti oleh puluhan partisipan dan dipandu langsung oleh Peneliti Kaldera Toba HMTG Toba ITM Indyo Pratomo.

Sabrina berharap, dalam pembahasan selanjutnya dapat ditemukan implikasi untuk pemerintah yang berguna bagi masyarakat dalam hal pengambilan kebijakan ekonomi dan sebagainya untuk kemakmuran masyarakat Sumut, di antaranya tanaman yang cocok untuk para petani di seputaran Danau Toba. Dia juga berharap adanya implikasi terhadap geo wisata untuk meningkatkan pariwisata Sumut.

Sementara, Peneliti Kaldera Toba HMTG Toba ITM Indyo Pratomo menyatakan bahwa Sumatera merupakan jalur cincin api yang membentuk gunung api yang mengitari hingga Pulau Jawa, Sulawesi, Filipina dan seterusnya.

Dari gunung api tersebut, di Sumut terdapat Danau Toba yang merupakan satu di antara tiga volcanic eruptions (letusan gunung berapi) terbesar di dunia, yakni Tambora dan Samalas.

“Kaldera Supervolcano Toba dan fenomena pasca erupsinya merupakan icon international untuk model erupsi supervolcano. Bentang alam struktur geologi dan variasi jenis batuan yang terdapat di kawasan Danau Toba mencerminkan rekam jejak dinamika bumi dan jejak proses geologi lainnya,” jelasnya.

BACA: Groundbreaking Toba Caldera Resort: Jangan Mengorbankan Satu Kampung Pun

Selain itu, Geometri Kaldera Toba dimensi dan proses pembentukannya yang mampu menyingkap batuan dasar Pulau Sumatera yang berumur paleozoikum (zaman purba) seperti ‘Jendela Bumi’.

“Kaldera Toba layak sebagai Museum Alam dan Laboratorium Alam Kaldera berkelas internasional,” katanya.

Share this: