TOBASA, BENTENGTAPANULI.com – Sekitar 50 hektare kawasan hutan terbakar di Kecamatan Balige, Kabupaten Toba Samosir (Tobasa). Kesatuan Pengelolaan Hutan (KPH) IV Wilayah Balige menyampaikan bahwa penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan.
“Kebakaran diketahui pada Rabu (26/7/2018) malam sekitar pukul 23.30 WIB. Kita langsung berkoordinasi dengan seluruh stakeholder untuk memadamkan api. Upaya pemadaman masih terus dilakukan. Kita dibantu juga dengan masyarakat sekitar,” ujar Kepala (KPH) IV Wilayah Balige Leonardo Sitorus, Kamis (26/7/2018).
Pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan kementerian untuk menurunkan waterboom.
Sebelumnya, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Wilayah 1 Medan menyatakan, tiga titik panas terpantau di wilayah Sumatera Utara (Sumut). Titik api yang tersebar di beberapa daerah di Sumut itu, terdeteksi dari satelit BMKG.
“Tiga titik panas itu ada di Kabupaten Humbang Hasundutan, Toba Samosir dan Tapanuli Selatan,” kata Prakirawan BBMKG Wilayah I Medan Nora Valencia Sinaga, Kamis (26/7/2018).
Nora menjelaskan, di Humbang Hasundutan, titik panas terpantau berada di Kecamatan Sijamapolang sebesar 74 persen. Sedangkan di Tapanuli Selatan dan di kawasan Batangtoru, titik panas terpantau sebesar 79 persen.
Di Toba Samosir sendiri, titik panas berada di Kecamatan Siantar Narumonda sebesar 30 persen. “Untuk di Toba Samosir sudah menyusut. Kemarin masih di atas 50 persen,” ujarnya. .