Disebut Manfaatkan Jokowi, Begini Respons Jhoni Allen Marbun ke Ferdinand Hutahaean
- Senin, 4 Mar 2019 - 23:20 WIB
- dibaca 274 kali
JAKARTA, BENTENGTAPANULI.com – Calon legislatif (caleg) untuk DPR RI dari Partai Demokrat Dapil Sumut II Jhoni Allen Marbun yang memasang foto Jokowi-Ma’ruf di balihonya, ditanggapi dingin oleh Kadiv Advokasi dan Hukum DPP Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean.
Dia menyebut bahwa banyak orang keliru menilai dukungan sejumlah kader Demokrat untuk pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 01 Joko Widodo dan Ma’ruf Amin. Ferdinand mengatakan dukungan tersebut tidak murni.
BACA: Begini Jawaban Tegas Caleg Demokrat yang Menyertakan Foto Jokowi di Balihonya
“Memang betul di internal Demokrat itu ada beberapa kader kami yang sebetulnya tidak mendukung Jokowi-Ma’ruf, tetapi memanfaatkan Jokowi-Ma’ruf supaya rakyat memilih dia (sebagai caleg),” ujar Ferdinand, Minggu (3/3/2019).
Ferdinand mengatakan bahwa kader yang memanfaatkan Jokowi-Ma’ruf biasanya berada di daerah pemilihan basis paslon 01 itu.
Namun, Jhoni Allen Marbun merspons dengan keras pernyataan Ferdinand tersebut. Dia meminta rekan separtainya itu tidak asal bicara.
“Seharusnya Pak Ferdinand tak boleh bicara seperti itu. Saya yakin pernyataannya tidak ditujukan ke saya,” ucap Jhoni Allen Marbun, Senin (4/3/2019).
Jhoni Allen menegaskan dirinya tak memanfaatkan popularitas Jokowi. Dikatakan, ia memang mendukung Jokowi untuk memimpin Indonesia 5 tahun mendatang.
“Saya mengedepankan kepentingan bangsa. Saya ngomong sepeti ini bukan sekadar caleg, tapi anggora DPR RI. Saya yakin Indonesia ini akan maju jika kembali dipimpin Jokowi,” sambungnya.
BACA: Komisi V DPR RI Tinjau Proyek Pengerukan Tano Ponggol
Disinggung soal restu SBY kepada dirnya, Jhony Allen mengaku tak pernah dipaksa untuk memilih siapa pun. “Pak SBY orang yang demokratis. Saya tidak dilarang untuk mendukung Jokowi,” tambahnya lagi.
Diketahui, Jhoni Allen Marbun yang kini duduk di DPR RI mencalonkan diri sebagai caleg dari Dapil Sumut II, yang meliputi 19 kabupaten/kota, yaitu Tobasa, Samosir, Tapsel, Taput, Humbahas, Labuhanbatu, Labura, Labusel, Kota Gunungsitoli, Nias Selatan, Nias Barat, Nias Utara, Tapteng, Kota Sibolga, Paluta dan Palas.