Niat Hadiri Wisuda Adik, Anggota Polres Tobasa Meninggal Laka Lantas
- Rabu, 29 Agu 2018 - 00:00 WIB
- dibaca 719 kali
SIMALUNGUN, BENTENGTAPANULI.com– Niat hati Bripda Rio Sipayung menghadiri acara wisuda adik di Kota Medan, kandas sudah. Oknum polisi yang bertugas di Polres Tobasa itu mengalami kecelakaan lalu lintas (laka lantas) di Tiga Dolok, Kabupaten Simalungun, Selasa (28/8/2018), sekira pukul 17.00 WIB. Pemilik nama lengkap Rio Novander Sipayung ini meninggal dunia di lokasi kejadian.
Keterangan diperoleh, saat itu, anggota kepolisian kelahiran 24 November 1993 ini, mengendarai sepeda motor Yamaha Scorpio dengan nomor polisi (nopol) BK 6741 TAI, melaju dari arah Tobasa (Toba Samosir) hendak pulang ke rumah orangtuanya di Dusun Sinta Raya, Kelurahan Tiga Runggu, Kecamatan Purba, Simalungun. Saat kejadian cuaca sedang hujan dan jalanan licin.
Nahas korban terjadi di jalan lintas Siantar-Parapat Km 16-17, Nagori Dolok Parmonangan, Kecamatan Dolok Panribuan. Yamaha Scorpio warna biru muda yang ia kendarai tergelincir, tubuh korban terhempas di aspal dan berselang tak lama truk melaju dari arah berlawanan dan melindas tubuh korban.
Warga sekitar yang melihat kejadian langsung berhamburan ke lokasi kejadian. Tubuh korban mengalami luka parah. Nyawanya tidak tertolong.
Tak lama berselang, Kapos Lantas Tiga Dolok Aiptu S Oppusunggu bersama anggotanya datang ke lokasi kejadian dan langsung mengevakuasi jasad Rio ke ruangan jenajah RSUD dr Djasamen Saragih Kota Siantar.
Kasat Lantas Polres Simalungun AKP Hendri ND Barus, melalui Kanit Laka Ipda Amir, saat ditemui di ruang jenazah, menuturkan, untuk penyelidikan lebih lanjut, Truk Mitsubishi berplat BH 8447 NU, yang melindas tubuh korban berikut dengan sepeda motor korban langsung diamankan. Kemudian, sopir truknya bernama Hera Widiyono (32), warga Kampung Banjar, Jalan Nagur, Kelurahan Martoba, Kecamatan Siantar Utara, juga turut diamankan untuk dimintai keterangan.
(Baca: Fortuner Tabrak Rumah di Tarutung, Boru Tobing dan 2 Anaknya Masuk Rumah Sakit)
(Baca: Tuduhan Penganiayaan, Ajudan Kepala Bappeda Taput Laporkan Oknum Ketua Partai)
Salahseorang kerabat korban Boru Lumban Gaol mengungkapkan Rio sore itu hendak pulang ke rumah orangtuanya karena berencana ikut menghadiri acara wisuda adiknya di Kota Medan.
“Mungkin dia pulang karena mau ikut menghadiri acara wisuda adiknya di Kota Medan,” ujar Boru Lumban Gaol singkat, dengan mata berkaca-kaca.
(Baca: Bus Rombongan Pesta Nikah Masuk Jurang Jembatan Sipegepege, 5 Orang Meninggal)
(Baca: Kota Barus Diusul Masuk Kawasan Otorita Danau Toba)
Selain keluarga dan kerabat, rekan-rekan korban satu angkatan dari Polres Simalungun dan Polres Siantar silih berganti berdatangan melihat jasad Rio di ruang jenazah rumah sakit milik Pemko Siantar tersebut. Mereka juga menyampaikan duka cita yang sedalam-dalam atas meninggalnya Rio, penegak hukum yang ramah itu.