JAKARTA, BENTENGTAPANULI.com – Saat membuka Konsultasi Nasional (Konas) Huria Kristen Batak Protestan (HKBP) di Gedung Sopo Marpingkir, Cakung, Jakarta Timur, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan berharap para anggota HKBP memunculkan ide-ide baru dan brilian untuk Indonesia.
“Saya mengharap Konas dapat memunculkan ide-ide baru. Karena kita di zaman sekarang, perubahan sangat cepat. Maka harus bisa membaca perubahan zaman,” ujar Anies, Selasa (10/7/2018).
Anies Baswedan juga menceritakan bahwa peresmian Gereja HKBP di Semper menjadi ajang peresmian pertama ia sebagai Gubernur DKI Jakarta. Ia pun memuji HKBP yang bisa menjadi satu di antara organisasi besar di Indonesia, bersanding dengan Nahdatul Ulama dan Muhammadiyah.
“Di antara semua organinsasi keagamaan, adalah salah satu yang pertama adalah HKBP. Tetapi perjalanan 156 tahun itu menggambarkan bukan kerja satu orang, tapi kerjasama kolosal. Perjalanan panjang ini harus terus dijaga,” ujar Anies Baswedan.
Konsultasi Nasional tahun ini, HKBP mengangkat tema ‘Revitalisasi Program Pelayanan Persekutuan, Pelayanan dan Kesaksian HKBP untuk Masa yang akan Datang’.
Tema tersebut dianggap Anies Baswedan sebagai gambaran bahwa HKBP tidak membanggakan masa lalu dan berpandangan maju ke masa depan.
“Kalau seseorang dia membicarakan masa lalu, dia orangtua, kalau yang dibicarakan masa depan sesungguhnya masih muda. Masa lalu adalah bagian catatan sejarah, tapi yang penting membuat sejarah untuk masa depan,” ujar Anies Baswedan.
Selain Anies, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Jenderal TNI (Purn) Luhut Binsar Pandjaitan turut hadir sebagai keynote speaker menggantikan Presiden RI Joko Widodo.